Header Ads

Masih Pandemi, PKKMB 2020 Digelar Secara Online


Dekan FISIP Unpas, Dr. M. Budiana, S.IP., M.Si, memberi sambutan sekaligus pembukaan pada kegiatan PKKMB tingkat Fakultas dan Jurusan di Aula Suradireja, Kampus I Unpas, Jumat (2/10).  (Foto: tangkapan layar streaming akun Youtube ‘Fisip Unpas’)


Bandung, BPPM Pasoendan – Pandemi yang masih berlangsung membuat kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) FISIP Unpas Tahun Akademik 2020/2021 harus dilaksanakan secara online.

Dalam sambutannya, Dekan FISIP Unpas, Dr. M. Budiana, S.IP., M.Si, mengatakan bahwa sebenarnya pihak kampus ingin bertatap muka secara langsung dengan mahasiswa baru, namun ada hal lebih penting yang mesti dijaga yaitu kesehatan bersama. “Kita harus melaksanakan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya, agar penyebaran Covid-19 bisa segera selesai,” ujar Budiana, di Aula Suradireja, Kampus I Unpas, Jumat (2/10).  

Acara berlangsung selama dua hari, 2-3 Oktober 2020, dengan dibagi menjadi enam sesi. Satu sesi untuk PKKMB tingkat Fakultas, lima sesi untuk PKKMB tingkat jurusan atau biasa disebut masa bimbingan (Mabim).

Hari pertama adalah pembukaan sekaligus PKKMB tingkat Fakultas, Mabim untuk jurusan Administrasi Publik, dan jurusan Kesejahteraan Sosial. Hari kedua diisi oleh Mabim jurusan Administrasi Bisnis, jurusan Hubungan Internasional, dan jurusan Ilmu Komunikasi. 

Karena dilaksanakan secara online, ada beberapa hal yang membuat PKKMB tahun ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Pertama, tentu saja dari segi tempat. Kegiatan tahun ini difokuskan di Aula Suradireja, Kampus I Unpas dengan peserta undangan yang terbatas, yakni perwakilan senat, jajaran dekanat, pimpinan jurusan, dan pimpinan lembaga kemahasiswaan (LKM) untuk pembukaan dan PKKMB tingkat Fakultas.

Sementara untuk Mabim jurusan, hadir pimpinan jurusan, perwakilan dosen, alumni yang menjadi pengisi acara, dan Badan Pengurus Harian (BPH) himpunan mahasiswa. Selebihnya, mengikuti kegiatan secara online melalui zoom meeting. Khusus saat sesi PKKMB tingkat Fakultas, disiarkan juga melalui akun Youtube ‘Fisip Unpas’.

Kedua, dari segi penyelenggara. Jika biasanya PKKMB diorganisir oleh mahasiswa, tahun ini pihak fakultas yang langsung mengorganisirnya. Dan karena mahasiswa baru mengikuti kegiatan secara online, panitia yang terlibat pun tidak banyak.

Ketiga, dari segi waktu dan materi kegiatan. PKKMB tahun ini lebih ringkas dari tahun-tahun sebelumnya. Selain menjadi dua hari, waktu kegiatan pun tidak melebihi pukul 12.00 WIB. PKKMB tingkat Fakultas berlangsung sekitar 2 jam, dan Mabim jurusan berlangsung sekitar 1 jam untuk setiap jurusan.

Terkait materi yang disampaikan, secara umum berisi mengenai pengenalan sistem akademik dan kemahasiswaan yang ada di FISIP Unpas. Karena berlangsung secara online, banyak materi pengenalan yang disampaikan melalui video yang dikemas secara kreatif. 

Jodinur Fadilah, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unpas, memberikan apresiasi atas penyelenggaraan PKKMB tahun ini. “Alhamdulillah dengan segala upaya dan kerja keras dari fakultas, khususnya tim humas FISIP, PKKBM berjalan cukup baik dan menarik,” katanya saat diwawancarai, Jumat (2/10).

Namun ia juga memberikan beberapa catatan. Terbatasnya waktu kegiatan, menyebabkan tidak semua bisa diperkenalkan saat PKKMB, seperti partai-partai, Komite Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM), serta komunitas-komunitas. “Bagaimana pun, mereka bagian dari sistem politik dan kelembagaan di FISIP Unpas,” ungkap Jodi.

Karena diselenggarakan secara online, ia juga mempertanyakan soal efektivitas penyampaian pesan dan pembekalan bagi mahasiswa baru. Ia berharap setelah kegiatan ini ada tindak lanjut dari pihak kampus untuk bekerja sama dengan LKM terkait materi yang disampaikan saat PKKMB. “Contohnya, unggah materi PKKMB di laman fisip.akademik.unpas.ac.id,” tambahnya.

Kepada mahasiswa baru, Jodi berharap mereka memiliki rasa ingin tahu yang besar tentang kehidupan kampus dan bisa bekerja sama untuk memajukan FISIP Unpas.

Khansa Arya Nugraha, mahasiswa Hubungan Internasional 2020, mengatakan jika PKKMB yang digelar secara online ini berkesan baginya karena merupakan pengalaman yang baru. Terkait materi yang disampaikan dalam kegiatan ini, ia menilai sudah cukup memberi gambaran. “Cukup sih, tinggal kitanya saja yang harus nyimak baik-baik,” katanya, saat dihubungi via pesan singkat. 

(Azmi)

No comments